Pernyataan percabangan pada pemrograman digunakan
untuk memecahkan persoalan untuk mengambil suatu keputusan diantara sekian
pernyataan yang ada, dimana sebuah
instruksi (pernyataan) akan dilaksanakan
jika sebuah kondisi/persyaratan terpenuhi.
1.1 Pernyataan if
Pernyataan if mempunyai pengertian” jika kondisi
bernilai benar, maka (pernyataan) perintah akan dikerjakan dan jika tidak
memenuhi syarat maka program akan diabaikan”.
Dari pengertian tersebut
diatas maka dapat dilihat diagram alir seperti pada gambar 1. Diagram Alir if.
Gambar 1. Diagram Alir if
Bentuk umum dari pernyataan
if :
if (kondisi) Pernyataan;
Penulisan kondisi
harus di dalam
kurung (……) dan berupa
ekspresi relasi dan pernyataan tersebut dapat berupa sebuah
pernyataan tunggal, pernyataan majemuk atau
pernyataan
kosong, jika pemakaian
if diikuti
dengan pernyataan majemuk,
bentuk penulisannya sebagai berikut:
Bentuk umum dari pernyataan majemuk di dalam if:
if
(kondisi)
{
Pernyataan;
…………...
}
1.2 Pernyataan if - else
Pernyataan if mempunyai pengertian “ jika kondisi bernilai benar, maka
pernyataan-1 akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan
mengerjakan pernyataan-2”. Dari pengertian tersebut dapat dilihat di
diagram alir pada gambar 2. diagram alir if else.
Gambar 2. Diagram Alir if else
Bentuk
Umum dari pernyataan if-else:
if (kondisi)
Pernyataan-1;
else
Pernyataan-2;
Pada
Gambar 2 diagram
alir if else
pernyataan-1 dan pernyataan-2
dapat berupa sebuah pernyataan
tunggal, pernyataan majemuk atau pernyataan kosong. Jika if-else diikuti dengan
pernyataan majemuk, bentuk penulisannya terdapat pada halaman 3.
Bentuk Umum dari pernyataan majemuk if-else:
if (kondisi)
{
Pernyataan-1;
…
}
else
{
Pernyataan-2;
…
}
1.3 Pernyataan NESTED IF
Nested if merupakan pernyataan yang berada di dalam
pernyataan yang lain. Bentuk penulisan nested if adalah:
Bentuk Umum dari pernyataan NESTED IF:
if (syarat)
if (syarat)
… pernyataan
Else
…
pernyataan;
else
if
(syarat)
… pernyataan;
else
… pernyataan;
1.4 Pernyataan IF – ELSE Majemuk
Bentuk dari if-else bertingkat sebenarnya mirip dengan
nested if. Keuntungan penggunaan if-else bertingkat dibanding dengan nested if
adalah bentuk penulisan yang lebih sederhana.
\bentuk penulisannya:
if (syarat)
{
… pernyataan;
…
pernyataan;
}
else if
(syarat)
{
…
pernyataan;
…
pernyataan;
}
else
{
…
pernyataan;
…
pernyataan
1.5 Pernyataan Switch – Case
Bentuk switch – case merupakan pernyataan yang
dirancang khusus untuk menanggani pengambilan
keputusan yang melibatkan
sejumlah atau banyak
alternative. Pernyataan switch –
case ini memiliki kegunaan yang sama seperti if – else bertingkat, tetapi untuk
memeriksa data yang bertipe karakter atau integer.
Setiap cabang akan dijalankan
jika syarat nilai konstanta terpenuhi dan default
akan dijalankan jika semua cabang diatasnya tidak terpenuhi.
Pernyataan break menunjukkan siap keluar dari switch. jika pernyataan ini
tidak ada, maka program akan diteruskan ke cabang-cabang yang lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar